Dalam hal belajar, kita semua memiliki metode belajar masing-masing, tetapi selalu ada ruang untuk meningkatkan dan memperluas teknik belajar kamu.

Untuk membantu mengubah permainan belajar kamu, hingga dapat menguasai ujian berikutnya, kami merinci tiga metode belajar populer.

Baca terus untuk mempelajari cara menggabungkan Sistem Leitner, Teknik Feynman, dan metode PQ4R ke dalam sesi belajar kamu berikutnya.

Sistem Leitner

Sebastian Leitner menemukan Sistem Leitner pada tahun 1972. Metode pembelajaran ini menggunakan strategi pembelajaran berbasis flashcard untuk meningkatkan daya ingat.

Cara Menggunakannya:

Step 1: Buat Flashcards

• Tulis pertanyaan di bagian depan kartu, dan jawabannya di bagian belakang.

Step 2: Atur Sistem Kamu

• Dapatkan tiga 'Kotak Leitner' dan beri label Kotak 1, 2, dan 3.
• Think outside of the box! Kamu dapat menyimpan kartu flash di kotak sepatu, gelas minum, atau bahkan tiga amplop dengan label yang sesuai.
• Di bawah setiap nomor kotak, tuliskan frekuensi kamu meninjau flashcard di setiap kotak. Misalnya, kamu akan mempelajari Kotak 1 setiap hari, Kotak 2 yang akan di review pada hari Selasa dan Kamis, dan Kotak 3 akan dipelajari pada hari Jumat.

Step 3: Mulai Belajar 

• Tempatkan semua kartu di Kotak 1.
• Ambil kartu dari Kotak 1 dan coba jawab pertanyaan di atasnya. Jika dapat mengingat jawabannya, letakkan kartu di Kotak 2. Jika tidak, tinggalkan di Kotak 1.
• Ulangi proses ini hingga kamu melihat setiap kartu di Kotak 1 setidaknya sekali.

Step 4: Lihat Masing-masing Kotak

• Sebagaimana diuraikan dalam Langkah 1, setiap kotak memiliki frekuensi peninjauan. Karena Kotak 1 berisi kartu flash yang paling sulit, itu paling sering ditinjau, sedangkan Kotak 3 berisi kartu yang sudah diingat dengan benar, jadi tidak perlu sering ditinjau.

Jika mencari tutorial visual, tonton video bermanfaat ini.

Coba Ini: Jika kamu lebih suka menggunakan aplikasi daripada materi fisik, aplikasi flashcard gratis seperti Quizlet dan Chegg mungkin layak untuk dicoba.

Baca juga: Tips Persiapan Dokumen Pendaftaran Kuliah di Luar Negeri

Teknik Feynman

Teknik Feynman adalah teknik belajar yang mudah digunakan dan fleksibel yang dikembangkan oleh Richard Feynman. Ini didasarkan pada prinsip bahwa cara paling efektif untuk mempelajari topik apa pun adalah dengan mengajarkannya kepada anak kelas enam.

Metode belajar yang kuat ini mengharuskan kamu untuk memecah ide-ide yang sangat rumit menjadi bagian-bagian yang mudah dicerna, sehingga lebih mudah untuk dipahami.

Cara Menggunakannya:

Step 1: Ambil selembar kertas dan tulis nama konsep di bagian atas halaman. Ini bisa berupa apa saja, mulai dari teori matematika hingga proses ilmiah.

Step 2: Jelaskan konsep dengan kata-kata kamu sendiri menggunakan bahasa sederhana. Jangan puas hanya dengan mendefinisikan ide. Kerjakan contoh dan pastikan kamu dapat menggunakannya dalam praktik.

Step 3: IIdentifikasi aspek apa pun dari topik yang sulit dijelaskan secara efektif, lalu kembali ke sumber atau catatan kamu untuk me-reviewnya.

Step 4: Tentukan istilah yang rumit atau tidak dikenal dan tantang diri kamu untuk menyederhanakan dan menjelaskannya.

Menggunakan metode ini akan membantu kamu mengidentifikasi dan memahami hubungan antara berbagai topik dan sub-topik untuk mengungkapkan apa yang telah dipelajari dengan cara yang jelas.

Berpikir kritis tentang materi pelajaran dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari (seperti yang mungkin dilakukan dengan seorang anak) akan memungkinkan kamu untuk mengetahui ide-ide yang bahkan sangat kompleks lebih dalam.

Baca juga: Tips Membuat Portofolio Untuk Kuliah Desain di Luar Negeri

Metode PQ4R

Peneliti E. L. Thomas dan H. A. Robinson mengembangkan metode studi PQ4R pada tahun 1972. Nama singkatan dari: preview, question, read, reflect, recy, dan review.

Ini adalah metode yang bagus untuk meningkatkan pemahaman membaca, dan merupakan pilihan yang sangat baik bagi mereka yang memiliki ketidakmampuan membaca.

Tapi itu tidak eksklusif—PQ4R dapat digunakan oleh siswa mana pun yang mencoba mengekstrak detail terpenting dari buku teks besar sambil meningkatkan retensi dan menghafal informasi mereka.

Baca juga: 6 Rekomendasi Studi Diploma Akuntansu di Australia!

Cara Menggunakannya:

Step 1: Preview

• Dapatkan pemahaman umum tentang materi sebelum kamu mulai membacanya.
• Buku teks sering dirancang untuk mendorong pratinjau. Bacalah daftar isi untuk membantu membentuk peta kognitif isi.

Step 2: Question

• Tulis pertanyaan tentang setiap bab setelah kamu mempratinjaunya.
• Baca judul atau paragraf pertama dan tulis pertanyaan tentangnya.

Step 3: Read

• Baca setiap bagian dengan tujuan menjawab pertanyaan.
• Saat membaca, tuliskan beberapa kata kunci yang akan membantu kamu mengingat jawabannya.

Step 4: Reflect

• Hubungkan informasi lama dengan informasi baru.
• Salah satu strateginya adalah menghubungkan informasi baru dengan orang yang dikenal atau peristiwa yang pernah terjadi dalam hidup kamu.

Step 5: Recite

• Setelah menjawab pertanyaan, ucapkan jawabannya dalam hati atau dengan suara keras.
• Ucapkan jawaban dengan kelompok belajar atau sendiri.

Step 6: Review

• Tinjau materi secara teratur untuk membantu menyimpan informasi.

Jika sudah waktunya untuk membaca buku teks besar untuk ujian, pecahkan teknik PQ4R untuk memberi kamu kerangka kerja yang bermanfaat.

Keluarlah dari zona nyaman dan praktikkan metode belajar populer ini hari ini! Berencana untuk kuliah di luar negeri? Mulai perjalananmu, dari sini!