Persiapan Sebelum Kuliah di Luar Negeri Biar Gak Menyesal!

Banyak mahasiswa memilih melanjutkan studi ke jenjang berikutnya setelah lulus. Antusias mengejar beasiswa setiap tahun tidak pernah surut, baik dari S1 ke S2 ataupun S2 ke S3. Tapi, harus ada persiapan kuliah di luar negeri yang harus kamu lakukan agar proses mencapai kampus impian lebih maksimal.

Ada banyak alasan mengapa banyak yang ingin melanjutkan studinya ke luar negeri. Alasan yang paling terkenal adalah untuk pengembangan diri dan karir serta memperluas jejaring internasional. Apakah kamu punya alasan lain?

11 Persiapan Kuliah di Luar Negeri

Berikut beberapa hal yang harus kamu persiapan sebelum kuliah di luar negeri:

1. Alasan dan Tujuan yang Kuat

Hal pertama dan utama yang harus kamu miliki sebelum mempersiapkan hal lain untuk kuliah di luar negeri adalah motif dan tujuan kamu berkuliah di luar negeri. Apakah karena ingin memperluas koneksi? Memperoleh kualitas pendidikan terbaik dari tempat terbaik? Atau karena hal-hal lain?

Kamu harus memiliki motif dan tujuan yang sejalan dengan kebutuhan akan pendidikan. Pastikan kamu melanjutkan studi ke jenjang berikutnya murni karena kamu membutuhkannya. 

Terlebih kamu akan belajar di negeri orang yang akan menguras lebih banyak tenaga, waktu, dan biaya dalam proses persiapannya.

2. Memilih Negara Tujuan untuk Melanjutkan Studi

Bagi sebagian orang yang ingin melanjutkan studi, memilih negara tujuan memang tergolong tricky. Namun, kamu tetap harus memilih negara tujuan yang akan kamu jajaki saat melanjutkan studi, karena hal itu akan sangat mempengaruhi persiapan kamu berikutnya.

Contohnya saja, jika kamu memilih Kanada, tentu persiapannya sangat berbeda kalau dibandingkan dengan Tiongkok atau Jerman.

Pilihlah universitas yang menurut kamu bisa memfasilitasi pendidikan terbaik sesuai dengan program studi yang kamu sudah pilih.

3. Memahami Budaya dan Cara Bertahan Hidup di Negara Tujuan

Memahami budaya dan cara bertahan hidup mutlak hukumnya dalam persiapan kuliah di luar negeri.

Satu perubahan yang pasti kamu hadapi saat di luar negeri adalah faktor cuaca. Apalagi jika kamu memilih negara dengan empat musim. Dari hal itu, kamu bisa mempersiapkan pakaian apa saja yang bisa kamu kenakan saat musim dingin.

Selain itu, cara bertahan hidup di luar negeri berbeda dengan di Indonesia. Contoh sederhananya adalah soal makanan halal. Ada sejumlah negara yang jumlah restoran makanan halalnya tidak semasif di Indonesia.

Lalu, cara komunikasi dan tradisi di luar negeri bisa jauh berbeda, jika kamu bandingkan dengan Indonesia. Hal-hal tersebut harus kamu pahami agar bisa bersosialisasi dengan lancar di tanah perantauan.

4. Membuat Rencana Perkuliahan

Perkuliahan akan menguras waktu, pikiran, tenaga, dan biaya. Hal ini pasti sudah kamu rasakan saat mengenyam studi sebelumnya. Hal tersebut masih berlaku saat melanjutkan studi di luar negeri. Kamu harus mempertimbangkan negara dan program studi pilihan sesuai dengan keinginan, latar belakang, motif, dan faktor finansial.

Dengan mempertimbangkan hal tersebut dari awal, kamu akan memiliki lebih banyak waktu untuk mempersiapkan segala macam keperluan untuk berkuliah di luar negeri. Tips lainnya yang bisa kamu lakukan adalah mengecek mata kuliah atau courses list apa saja yang akan kamu ambil saat memutuskan untuk kuliah di jurusan yang kamu minati. Dengan begitu, kamu tidak akan merasa salah jurusan.

5. Menghitung Biaya Hidup

Biaya hidup di luar negeri tentu sangat berbeda dengan di Indonesia. Biasanya, biaya hidup di luar negeri cenderung lebih mahal. Apalagi, kurs Rupiah memiliki nilai yang lebih kecil daripada Dolar Amerika atau Euro misalnya.

Kamu bisa mengatur kebutuhan hidup yang kamu perlukan di luar negeri, agar kamu bisa memiliki strategi berhemat.

Biasanya, makanan dan bumbu Indonesia bisa kamu temukan di Pasar Asia. Meskipun harga makanan dan bumbunya tentu lebih mahal, karena impor dari Indonesia. Setidaknya akan menghemat pengeluaran kamu, jika dibandingkan dengan makan di luar atau restoran.

6. Mengikuti Kursus Bahasa Asing

Bahasa adalah modal yang harus benar-benar kamu punya sebelum berangkat ke negara tujuan. Oleh sebab itu, cara kuliah di luar negeri yang terbaik adalah menguasai bahasa asing.

Berbeda negara tujuan, bisa berbeda pula bahasa yang harus kamu pelajari. Misalnya, kamu ingin studi di Kanada, pastikan kamu sudah mampu berkomunikasi dengan lancar menggunakan bahasa Inggris.

Kamu bisa mempersiapkan diri untuk mengikuti tes TOEFL atau IELTS, jika ingin ke negara penutur bahasa Inggris.

Berbeda jika kamu ingin kuliah di Korea, tentu mempelajari bahasa Korea harus kamu tempuh dahulu.

7. Mencari Beasiswa

Adanya beasiswa bisa sangat membantu kamu dalam hal biaya perkuliahan nantinya. Ada banyak beasiswa yang tersedia dan bisa kamu ikuti.

Penyedia beasiswa bisa beragam, ada yang dari pemerintah Indonesia seperti LPDP atau dari pemerintah negara tujuan kamu.

Namun, mendapatkan beasiswa bukan hal mudah. Kamu perlu beberapa persiapan berkas dan kompetensi diri untuk lolos sebagai penerima beasiswa.

8. Persiapkan Dokumen Penting

Mempersiapkan dokumen adalah persiapan kuliah di luar negeri lainnya yang tidak boleh luput dari perhatian. Persiapan dokumen ini bisa macam-macam. Misalnya, dokumen untuk syarat beasiswa seperti letter of acceptance (LOA), paspor, visa, dan lain-lain.

9. Bawa Barang yang Sekiranya Penting

Meskipun kamu akan tinggal selama beberapa tahun di luar negeri, bawalah barang yang sekiranya penting saja. Jangan sampai kamu merepotkan diri sendiri!

Barang yang harus dibawa saat kuliah di luar negeri misalnya seperti kamus, perlengkapan mandi, obat-obatan pribadi, baju secukupnya, dan perlengkapan kuliah.

10. Mencari Tempat Tinggal di Negara Tujuan

Melakukan persiapan kuliah di luar negeri memang tidak mudah. Salah satunya yaitu mencari tempat tinggal yang nyaman dan strategis.

Kamu harus mencari tempat tinggal jauh hari sebelum hari kedatangan kamu agar bisa langsung ke tempat tujuan dan beristirahat setibanya di luar negeri.

Pastikan tempat tinggal yang kamu tempati aman, strategis, dekat dengan kampus, dan memiliki akses yang dekat ke beberapa fasilitas publik penting.

11. Memahami Rute Penting di Negara Tujuan

Selain memilih tempat tinggal, memilih rute juga sama pentingnya. Ketahui rute tercepat dan akses kendaraan ke tempat-tempat penting di sekitar tempat tinggal kamu nantinya, seperti ke rumah sakit, kedutaan besar Republik Indonesia, universitas, tempat perbelanjaan, dan lain-lain.

Penting juga bagi kamu untuk menyimpan nomor-nomor penting, seperti nomor pemadam kebakaran, kantor polisi, rumah sakit, dan kedutaan besar Republik Indonesia.

Persiapkan dengan Matang Sebelum Berangkat Kuliah ke Luar Negeri!

Setelah kamu mengetahui apa saja sebelas persiapan kuliah di luar negeri, harapannya kamu bisa mempersiapkannya dengan baik. Karena, banyak orang merasa kesulitan untuk mempersiapkan dirinya ke luar negeri, sebab banyaknya hal yang harus disiapkan. 

Sebagai konsultan pendidikan luar negeri, Salak Education hadir untuk mengatasi permasalahan tersebut. Di Salak Education, kamu akan memperoleh apapun yang diperlukan untuk persiapan kuliah kamu. Dari konsultasi pendidikan hingga on-boarding assistance yang akan membuat persiapan kamu jauh lebih mudah.

FAQ

1. Apakah harus pintar untuk kuliah di luar negeri?

Pintar atau tidaknya seseorang bukanlah syarat utama untuk berkuliah di luar negeri. Kamu harus mempersiapkan mental dan berkas yang diperlukan untuk bisa berkuliah di luar negeri.

2. Apa saja yang harus dipersiapkan untuk kuliah?

Mental, informasi tentang universitas, berkas, tempat tinggal, dan lain-lain.

3. Bagaimana cara mendapatkan beasiswa kuliah di luar negeri?

Prestasi akademik, surat rekomendasi, lolos wawancara, kemampuan bahasa asing, dan lain-lain.

4. Apa keuntungan kuliah di luar negeri?

Kesempatan untuk mengasah kemampuan berbahasa asing, memperoleh pengalaman hidup yang belum pernah kamu peroleh di Indonesia, dan kenalan dari berbagai penjuru dunia.